Penyakit gondok adalah suatu keadaan gangguan pada kelenjar gondok, yaitu kelenjar Tiroid. Kelenjar Tiroid terletak di bagian leher, di sebelah kanan dan kiri trakea, di dekat laring. Kelenjar Tiroid berfungsi menghasilkan Hormon TIROKSIN dan Hormon KALSITONIN. Hormon Tiroksin tidak memiliki organ sasaran yang spesisik, dan berperan dalam memengaruhi proses sel di seluruh tubuh, yaitu meningkatkan laju metabolisme jaringan dan laju metabolisme glukosa yang secara umum juga berpengaruh terhadap pertumbuhan dan perkembangan. Sedang hormon kalsitonin berperan dalam menurunkan kadar kalsium dalam darah dengan cara mempercepat penyerapan kalsium oleh tulang.
Pada kasus penyakit gondok, terjadi adanya gangguan dalam produksi hormon tiroksin.
Penyakit gondok, atau yang juga dikenal dengan istilah Goiter adalah pembengkakan pada kelenjar tiroid. Pembengkakan ini dapat terjadi ketika Tiroid menghasilkan hormon yang terlalu banyak (Hyperthyroidism), menghasilkan hormon yang terlalu sedikit (Hypothyroidism), atau bahkan bisa pula terjadi pada saat Tiroid menghasilkan hormon dalam jumlah yang tepat (Euthyroidism).
Penyebab yang paling umum dari goiter ini adalah defisiensi yodium (iodine) dalam tubuh (http://www.thyroid.org/).
Yodium dibutuhkan oleh Tiroid untuk membentuk hormon-hormon tiroid. Ketika tubuh kekurangan yodium, secara otomatis hormon-hormon yang dihasilkan oleh kelenjar Tiroid pun juga sedikit (Hypothyroidism). Dalam kondisi seperti ini, kelenjar Hipofisis akan mendeteksi keadaan kekurangan hormon tiroid dan menindaklanjutinya dengan cara mengirim hormon TSH (Thyroid Stimulating Hormone). Hormon TSH berperan dalam menstimulasi produksi hormon tiroid sekaligus menumbuhkan ukuran kelenjar tiroid. Pertumbuhan inilah yang kemudian disebut dengan 'Goiter'.
Goiter juga dapat terjadi pada penyakit Graves. Pada penyakit ini, sistem imun menghasilkan suatu protein yang disebut Thyroid Stimulating Immunoglobulin (TSI). Sama halnya dengan hormon TSH, protein ini berperan dalam menstimulasi produksi hormon-hormon tiroid, sehingga menyebabkan tingginya kadar hormon tiroid dalam tubuh (Hyperthyroidism). Sebagai akibatnya, Kelenjar tiroid semakin banyak memroduksi hormon tiroid dan terus memperbesar ukurannya, sehingga terjadilah Goiter.
0 komentar:
Posting Komentar